Selasa, 23 November 2010

Malam Tanpa Bintang

Terpaku sendiri menatap langit hitam tanpa bintang.
[hey, kemana perginya bintang-bintang itu? Kenapa sang rembulan dibiarkan sendirian?]

Malam begitu sunyi sepi dan dingin.. Teramat dingin menusuk tulang perasaan kelam.

Berusaha kuhalau rasa yang tak karuan mengenang masa-masa silam yang hanya tinggal kenangan.

Dan aku tetap harus belajar mengerti meski menahan sesak tak rela.

Hmm.. pernahkah kamu merasa ingin menangis sedari pagi tapi tak punya alasan yang cukup kuat untuk itu..?

Akhirnya langitpun berbaik hati mengirimkan alasan untukku menangis, sebuah alasan yg membuatku tak malu mengalirkan air mataku sederas hujan, tararengkyuuuuu.....



i think i need a hug:(

[suatu hari di tahun ini]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar